Tuesday, November 1, 2011

PUISI: LUKA

Mentari jenguk
hatiku,
tapi kutepis,
pilu...

Lalu lalang rasa
warnai mimpi...
Lika-liku hidup
buatku mengerti
betapa indahnya
luka yang kau beri

Duduk termenung
menunggu cinta,
tapi yang hinggap
hanyalah sepi.
Ku coba
merajut indah,
tapi tiada

Air mengalir
menuju lembah,
berhenti menjadi gersang.

No comments:

Post a Comment